Beberapa faktor yang
harus dipertimbangkan dalam organisasi kurikulum, yaitu :
a.
Ruang lingkup (scope)
Ruang lingkup kurikulum menunjukkan
keseluruhan, keluasan atau kedalaman, dan batas-batas bahan pelajaran yang akan
disampaikan kepada peserta didik. Pemilihan dan penentuan ruang lingkup bahan pelajaran tentunya
(a) harus melibatkan para pakar kurikulum, pakar filsafat pendidikan, guru
bidang studi, pakar psikologi, sosiologi, (b) perlu mendapat masukan dari
berbagai pihak sebagai bahan pertimbangan, (c) didukung oleh hasil penelitian
yang relevan dan memadai.
b.
Urutan (sequence)
Urutuan bahan pelajaran menunjukkan
keteraturan bahan yang akan disampaikan kepada peserta didik, kapan bahan
tersebut sebaiknya disampaikan, mana bahan yang harus disampaikan terlebih
dahulu dan mana bahan yang akan dipelajari kemudian.
c.
Kesinambungan (continuity)
Seringkali ada
kesenjangan (gap) antara apa yang ada (das Sein) dengan apa yang
seharusnya (das Sollen), tumpang tindah (overlapping) antara mata
pelajaran yang satu dengan mata pelajaran yang lain bahkan antara topik yang
satu dengan topik yang lain, dan ketidaksinambungan bahan pelajaran dan
pengalaman belajar.
d.
Terpadu (integrated)
Faktor ini berangkat dari asumsi bahwa
bidang-bidang kehidupan memerlukan pemecahan secara multi disiplin. Artinya,
jika guru menggunakan subject-centered curriculum, maka besar
kemungkinan pengetahuan yang diperoleh peserta didik menjadi terlepas-lepas dan
tidak fungsional.
e.
Keseimbangan (balance)
Faktor keseimbangan yang dimaksudkan
disini adalah keseimbangan isi atau bahan pelajaran yang akan disampaikan
kepada peserta didik dan keseimbangan proses pembelajaran.
f.
Waktu (times)
Alokasi waktu harus dipertimbangkan
dalam organisasi kurikulum, dalam arti apakah suatu mata pelajaran, misalnya,
akan diberikan selama 2 jam pelajaran perhari, satu minggu, satu bulan, satu
semester, satu tahun atau tiap tahun.
Untuk memahami materi ini lebih jauh, silahkan klik DISINI
Untuk memahami materi ini lebih jauh, silahkan klik DISINI
Sumber :
Arifin, Zainal
(2013) Konsep dan Model Pengembangan Kurikulum, Cetakan Ke-3, Bandung :
PT.Remaja Rosdakarya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar